Macam-macam Syukur
- Bersyukur menerima nikmat
Syukur yang pertama ini apabila menerima nikmat bisa langsung dilakukan dengan mengingat dan memuji Allah, karena apapun yang manusia terima itu semata-mata atas kuasa dan karunia Allah Swt.
- Bersyukur dengan ridha dan puas atas nikmat
Selanjutnya ketika sudah menerima nikmat yang Allah kasih, sembari mengingat/memuji-Nya. Kita pun harus memunculkan sikap kepuasan tersendiri atas nikmat dari Allah. Karena nikmat tersebut merupakan bukti tanda cinta dan kasih sayang Allah pada hamba-Nya.
- Bersyukur dengan menggunakan nikmat bukan untuk bermaksiat
Selain dibuktikan dengan tanda terima kasih dan puas atas nikmat Allah, hal terkahir yaitu dengan menggunakan nikmat tersebut untuk hal yang baik-baik dan bermanfaat bukan untuk bermaksiat kepada Allah. Seperti halnya nikmat sehat yang digunakan untuk ibadah dan menuntut ilmu.
Cara agar manusia selalu bersabar dan bersyukur
- Sabar dan syukur dengan hati
Sabar dan syukur dengan hati bisa membuat manusia menerima segala bentuk cobaan ataupun nikmat, tanpa adanya kekecewaan atapun keberatan atas pemberian Allah.
- Sabar dan syukur dengan lisan
Sabar dan syukur diucapkan dengan lisan yaitu apabila diberi nikmat ia bersyukur dengan mengucap “Alhamdulillah” mengembalikan segala pujian hanya untuk Allah dan apabila diberi cobaan mengucap “Inna lillahi wainna ilaihi raji’un” yang berarti mengembalikan semua urusan hanya kepada Allah.
- Sabar dan syukur dengan perbuatan
Sabar dan syukur dengan perbuatan yaitu mengelola diri untu tidak mengikti hawa nafsu berbuat hal yang tidak diridhai Allah serta bersukur dengan menggunakan nikmat sebaik-baiknya.
Lalu, apa hadiah yang Allah janjikan untuk hamba-Nya yang menantiasa mau bersabar dan bersyukur? Sebagaimana firman-Nya:
وَلَنَجْزِيَنَّ الَّذِيْنَ صَبَرُوْٓا اَجْرَهُمْ بِاَحْسَنِ مَا كَانُوْا يَعْمَلُوْنَ
… “Dan sesungguhnya kami pasti akan memberi balasan kepada orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik daripada apa yang selalu mereka kerjakan.” (An-Nahl :96)
Dalam Tafsir Ibnu Katsir ayat diatas menjelaskan bahwa hal itu merupakan sumpah Allah yang dikuatkan dengan huruf lam, yaitu sesungguhnya Dia akan membalas berbagai amal perbuatan baik orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik dari amal mereka dan menghapus berbagai keburukan mereka.
0 Komentar